Kebiasaan
Masyarakat Indonesia yang Merugikan Perfilman Indonesia
Salah satu universitas swasta di Jakarta mengadakan
sebuah seminar nasional yang membahas tentang perfilman Indonesia yang bertajuk
“ The Greatest Indonesia Showmovie “. Seminar nasional ini membahas tuntas
tentang berbagai permasalahan yang menjadi hambatan dalam kemajuan perfilman
Indonesia.
Narasumber yang diundang yakni Brandon Salim dan
Ginanti Rona.Mereka merupakan pelaku industri perfilman Indonesia, yang satu
adalah aktor serta yang satu lagi adalah sutradaranya.
Sebagus apapun film Indonesia tentu harus mendapat
apresiasi secara langsung oleh masyarakat, salah satu caranya yakni pergi ke bioskop
untuk nonton secara langsung film Indonesia.
Hal inilah yang menjadi sebuah hambatan bagi
kemajuan perfilman Indonesia dikarenakan kebiasaan masyarakat yang lebih
memilih nunggu di rumah untuk streaming film dibanding nonton langsung di
bioskop.
Hal ini tentu saja menjadi sebuah hambatan karena
streaming merupakan hal yang illegal dan tidak ada izinnya. Pelaku streamer mencomot
film secara illegal dan mempublikasikan di website mereka masing-masing guna
meraup untung pribadi.
Di saat banyak tuntutan yang mengarah ke pelaku
perfilman Indonesia tapi nyatanya masyarakat lah yang menghalangi kemajuan industri
film Indonesia. Tentunya, dibutuhkan dukungan nyata dari masyarakat dalam
memajukan industri film ini. Diperlukan adanya kesadaran dari masyarakat dalam
membantu perfilman Indonesia dalam menghadapi situasi ini.
Memang, streaming di rumah lebih menyenangkan karena
“ low budget “ namun harus kita sadari bahwa hal tersebut menghambat
perkembangan industri film Indonesia. Kita sebagai penikmat film harus ikut
turut andil nyata terhadap perkembangan industri film Indonesia.
Brandon Salim pun menyampaikan sebuah pesan khusus
kepada kita semua dalam upaya mendukung perfilman Indonesia yakni dengan “Ayo,
kita dukung film Indonesia! Jangan streaming, tapi datang ke bioskop, beli
tiketnya dan tonton langsung! Itu sebagai bentuk bahwa kalian sudah
berkontribusi dalam perfilman Indonesia”.
Dengan datang ke bioskop, beli tiketnya dan tonton
langsung itu merupakan bentuk nyata dari kita sebagai penikmat film dalam
berkontribusi atas kemajuan perfilman Indonesia.