Febryan 14150007
Megi Aditya 14150009
Tommy Andika 14150030
Natanael Stanley 14150040
kelas 6 PIK 1
Tugas ini dibuat secara berkelompok didalam
kelas pada pertemuan Ke -2 dalam mata kuliah Media Online
Hal 20-21
Online Sebagai Media Penerbitan
Setelah mengumpulkan dan memilih informasi yang sudah disiapkan, para
wartawan ingin membagikan informasi yang sudah dikemas dengan baik kepada
pembacanya. Publikasi melalui proses/cara “Lama” membuat penyebaran informasi
memiliki beberapa kompleks. Seperti menerbitkan surat kabar harian pada volume
yang sangat banyak merupakan usaha yang sangat rumit, yang mensyaratkan
penyelarasan/menyamai berbagai aktivitas pada sekitar orang dalam sehari-hari.
Terlebih lagi kertas informasi/ biasa kita sebut dengan koran berita akan
terus berjalan dalam setiap hari nya dengan menyajikan kasus-kasus yang
berbeda-beda dalam setiap 24 jam berikutnya dan terus berlanjut.
Surat kabar harian memiliki berita utama yang amat dinamis dan juga
dramatis dimana konten yang akan diberikan harus memiliki entitas. Yang harus
di seusaikan agar para pembaca dapat mengerti akan seputar akan
informasi tersebut.
Opini Pribadi : seperti yang kita amati diatas ada beberapa kesulitan dimana
wartawan harus mencari dan mengkemas kembali informasi yang didapat dimana
berikutnya akan masuk kedalam tahap pengeditan/editor untuk bisa
disebarluaskan melalui surat kabar dan siap di baca oleh para pembacanya, namun
ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam surat kabar yang akan di publish seperti melihat headline utama
yang akan disaji harus sesuai dan juga mudah dimengerti mengikuti aktivitas
keseharian yang ada pada lingkungan sekitar kita.
Penyebaran informasi
Dulu dikatakan bahwa
radio adalah media yang paling cepat.
Namun sebagian besar
stasiun radio hanya menawarkan berita pada jam atau setengah jam.
Mereka memasukkannya ke
dalam kotak. Terkadang memang tidak luput. "dimana para pendengar dapat
memberikan suatu kejadian atau peristiwa secara langsung melalui radio melalui
si penyiar.
Biasanya hanya diberikan
waktu dalam satu jam untuk berinteraksi dengan para pendengar radio (misal:
newsflash).
Dan biasanya juga ada
potensi untuk update berita anda, showbiz
dan halaman lainnya
secara bersamaan dan berulang kali, menitkan
menit, untuk memberikan
berita terbaru dan low-down pada bintang pop.
Sebuah situs berita
tunggal dapat memposting puluhan pembaruan cerita yang berbeda
setiap beberapa menit
Immediasi dengan fleksibilitas.
Opini Pribadi
Seperti yang dapat dilihat bahwa adanya penyebaran informasi dari radio
yang berinteraksi oleh pendengar kepada si penyiar yang memiliki durasi. Begitu
juga pada stasiun televisi pada saat ini.
Hal 22-23
Pemberian Nomor Pada Halaman Buku
Sebuah situs website mampu mencapai seratus halaman lebih yang mempunyai
keterkitan antar halamannya. Hal ini pun meningkatkan jumlah berita dan potensi
pembacanya.
Multimedia
Website menawarkan berbagai tingkat keramahan bagi para pengunjungnya
melalui audio, grafik maupun animasinya. Sejauh ini TV tetaplah menjadi rajanya
namun video diwebsite sejauh ini lebih menarik. Masalahnya adalah video
tersebut mengandung banyak sekali informasi. Informasi digital ini dapat
dikompres untuk mengurangi jumlah ruang yang digunakan dan bandwidth yang akan
meningkat, BBC dan CNN pun sudah menunjukkannya.
Multimedia dapat memberikan banyak tekstur pada jurnalistik. Misalnya, anda
bisa mendengar saksi mata saat membaca laporan jurnalis. Meskipun aplikasi
masih belum sempurna,potensi itu masih ada dan akan terwujud, terutama saat
televisi dan web bertemu.
Platform Kilat yang Flexible
Penyedia berita online dapat mengambil sebuah informasi dan meletakkanya di
website, memasukkan informasi yang dicari dan mengirimkannya ke layar tampilan
ponsel. Pengumpulan informasi adalah hal yang paling penting karena begitu anda
memiliki banyak informasi atau berita maka orang akan mengunjungi website anda
. Hal ini pun mungkin menjadi suatu kesepakatan antara akuntan dan jurnalis.
Pengarsipan
Arsip sangatlah penting untuk situs berita dengan dukungan materi yang
bagus maka nantinya akan berguna saat dicari.
Hubungan dengan pembaca
Pengunjung menentukan sendiri apa yang ingin mereka cari, dibagian ini ada
2 jenis konsumsi, yakni konsumsi linear dan konsumsi non-linear. TV adalah
salah satu contoh dari konsumsi linear, bagaimana pihak menyediakan tayangan
yang bersifat satu arah, sedangkan website memiliki banyak pilihan yang
memungkinkan konsumen untuk lebih leluasa untuk mencari apa yang mereka
inginkan. Saat mereka menemukan hal yang menarik maka mereka akan berulang kali
mengunjungi situs tersebut. Pada intinya audiens yang memilih apa yang ingin
mereka konsumsi. Jika anda mampu merangkai beragam informasi menjadi sebuah
cerita yang menarik dan dapat dipertanggung jawabkan secara maka akan cenderung
lebih menarik pembaca yang lebih banyak dan lebih bervariasi.
Hal 24-26
Interaksivitas
Audiens yang menjadi konsumen dari produk yang diberikan oleh media
merupakan elemen penting yang diperlukan dalam sebuah interaksivitas. Hal ini
memungkinkan konsumen untuk berinteraksi dengan produk yang disediakan. Ada
beberapa model
·
Komsumen yang berinteraksi dengan penyedia
Contohnya adalah saat
pembaca mengirim suara pembaca tentang opini yang mereka miliki
·
Konsumen yang berinteraksi dengan konsumen
Contohnya dengan adanya
kolom komentar, disini para pembaca bisa berinteraksi dengan sesama pembaca
lainnya untuk bertukar informasi dan pandangan
·
Konsumen bisa menjadi penyedia
Sekarang sudah ada
istilah citizen journalism, para konsumen yang awalnya hanya
menikmati saja, kini mereka bisa juga membuat sebuah materi yang akan
dikonsumsi oleh orang lain
Dengan adanya hal ini, bisa membahayakan pekerjaan para wartawan, selain
mengancam posisi mereka sebagai wartawan, hasil berita dari para citizen
journalism tidak memiliki keakuratan yang jelas dan juga netralitas
dari isi berita yang ada. Hal ini dikarenakan mereka kurang mengetahui secara
jelas tentang kewajiban seorang wartawan dan juga kode etik yang dimiliki. Bisa
saja berita yang dibuat tidak seimbang dan merugikan pihak tertentu. Namun
tidak menutup kemungkinan bahwa profesi ini cukup menjanjikan.
Hal 26-28
· Linkage
Pada media cetak (koran)harus menceritakan secara detail terhadap satu
peristiwa yang terjadi, namun pada media online cukup hanya memberikan tautan.
Tautan tersebut dapat langsung kepada halaman intansi terkait berita yang
disampaikan.
Menurut kelompok kami, tentu hal ini dapat mempermudah pembaca agar
mendapatkan informasi secara lengkap tanpa harus seorang jurnalis membeberkan
berita yang terlalu panjang dan mendetail. Sehingga dapat mempermudah
perkerjaan seoarng jurnalis.
· Apa yang
terjadi sejauh ini mengenai jurnalisme online?
Pada awalnya banyak Jurnalis yang berjuang untuk menggunakan media online.
Seperti proses pengagaksesan, fasilitas pendukung (termasuk koneksi internet).
Kesulitan lain yang ditemui adalah dibutuhkannya waktu training atau pelatihan
yang cukup memakan waktu bagi para jurnalis (misalnya bagaimana cara
menggunakan search engine) selain membuat berita adalah seperti membuat runtext,
graphics, dan lains ebagainya.
Pergantiabn dari media cetak ke media online membuat jurnalis harus dapat
membuat berita secepat mungkin (tanpa deadline) sehingga jurnalis harus lebih
dapat membuat berita lebih cepat dalma kurun waktu 24 jam. Media online ini lah
yang membuat kemampuan seorang jurnalis tersebut dapat diuji dan membutuhkan
kerjasama yang tinggi antara orang dilapangan, yang mengolah berita, hingga
orang yang menyebarkan berita
Opini:
Menurut kami, dengan adanya jurnalisme online membuat para jurnalis harus
memiliki kemampuan yang tinggi dalam membuat, mengolah dan menyebarkan berita
sehingga berita-berita tersebut dapat sampai dengan cepat (aktual) kepada
pembacanya namun memiliki kualitas yang bagus.
Selain itu sebagai seorang jurnalis, kita juga harus memiliki kemampuan
lain yang berkaitan dengan perkembangan teknologi sehingga dapat mempermudah
pekerjaan yang dilakukan (multitasking) minimal dengan
menggunakan aplikasi-aplikasi standar yang dibutuhkan dalam proses pembuatan
berita (misalnya Ms. Office untuk mengetik, aplikasi untuk mengedit foto untuk
jurnalis foto, menggunakan berbagai perangkat lain yang berkaitan dengan
perangkat windows, IOS untuk Apple, atau bahkan android).